 |
| Nyetir Mobil | Foto : Berbagai Sumber |
Meski jarang digunakan, mobil tetap perlu melakukan pemanasan secara berkala agar mesin tetap awet. Tujuannya agar arus aki tidak hilang sehingga menyebabkan kerusakan mesin. Jadi, pastikan Anda mengetahui cara memanaskan mobil dengan benar agar performa mesin tetap baik. Yuk, simak artikel di bawah ini mengenai beberapa Tips Memanaskan Mobil.
Alasan Mengapa Penting Untuk Memanaskan Mobil
Penting untuk mengetahui cara menghangatkan mobil di pagi hari agar performa mesin tetap baik. Namun, Anda harus memperhatikan cara memanaskan mobil yang benar. Pasalnya, kesalahan saat melakukan pemanasan mobil bisa menyebabkan mesin cepat rusak dan bahan bakar cepat habis. Nah pertanyaan selanjutnya, apa saja alasan mengapa mobil perlu melakukan pemanasan?
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pemanasan mobil merupakan salah satu hal krusial yang perlu Anda lakukan sebagai langkah perawatan kendaraan. Tujuannya agar mesin tetap dalam kondisi prima. Jika mobil jarang digunakan atau bahkan tidak pernah dipanaskan, akan banyak resiko yang akan muncul.
Salah satu resiko yang timbul jika mobil jarang dipanaskan adalah aki lemah atau mati. Setiap harinya aki mobil mengalami pengurangan daya sehingga harus diisi terus menerus. Caranya adalah dengan melakukan pemanasan mobil secara rutin. Jika mobil jarang dipanaskan maka mesin mobil tersebut sulit dihidupkan.
Oli dan bahan bakar yang mengendap juga menimbulkan masalah pada mobil. Komponen mobil lainnya seperti pengereman juga akan menimbulkan masalah jika jarang digunakan, apalagi jika tidak pernah dilakukan pemanasan. Sebab, debu pada mobil mengembun dan kemudian menyebabkan sistem pengereman macet.
Pemanasan mobil juga dapat mencegah munculnya karat pada bagian mesin dan mengganggu ban mobil. Oleh karena itu mobil perlu dilakukan pemanasan secara berkala. Anda perlu meluangkan waktu sejenak untuk menghangatkan mobil setiap hari atau minimal 2 hari sekali.
Tips Memanaskan Mobil
Selanjutnya Anda juga perlu mengetahui tips menghangatkan mobil, baik mobil yang sering digunakan maupun yang jarang digunakan. Berikut tipsnya.
Perhatikan Durasi
Saat melakukan pemanasan mobil, Anda perlu memperhatikan waktu atau durasi yang ideal. Durasi untuk memanaskan mesin mobil biasanya tergantung dengan merek atau jenis mobilnya. Misalnya pada mobil yang menggunakan teknologi injeksi, durasi pemanasan mobil tidak perlu terlalu lama. Anda tidak perlu memanaskan mobil terlalu lama, karena bisa menyebabkan terlalu boros pada bahan bakar mobil.
Jika mobil Anda termasuk dengan jenis mobil yang belum diinjeksi, maka waktu untuk memanaskannya yaitu sekitar 5 hingga 10 menit. Jadi, untuk mobil yang akan digunakan sebaiknya dilakukan pemanasan terlebih dahulu selama kurang lebih 5 hingga 10 menit.
Tidak Menekan Pedal Gas
Tips menghangatkan mobil selanjutnya adalah dengan tidak menekan atau memainkan pedal gas. Sebaiknya mobil diposisikan dalam keadaan idle agar proses pelumasan komponen mesin dapat berjalan dengan baik.
Memanaskan Mobil Di Area Terbuka
Sebaiknya pilih tempat terbuka saat melakukan pemanasan mobil. Sebaiknya Anda jangan memanaskan mobil di garasi atau di tempat yang tertutup agar asapnya dibuang keluar ruangan. Pasalnya, gas buang mesin mobil bisa membahayakan pernapasan jika terhirup.
Perhatikan Posisi Transmisi
Tips selanjutnya adalah memperhatikan posisi transmisi. Pastikan transmisi selalu dalam posisi netral untuk menghindari pergerakan mobil yang berpotensi membahayakan. Selain itu pastikan rem tangan selalu aktif. Saat mobil berada di permukaan tanah yang tidak rata, mobil bisa tergelincir, melompat atau bahkan terjatuh jika rem tangan tidak ditarik.
Matikan AC
Menyalakan AC saat sedang memanaskan mobil tidak disarankan. Jika mobil Anda panas, maka sebaiknya matikan terlebih dahulu ACnya. Tujuannya untuk mengurangi beban mesin. Mesin akan terbebani ketika AC dihidupkan saat mobil berhenti.
Cara Memanaskan Mobil Matic Dan Manual
Cara Memanaskan Mobil Matic
Mobil dengan transmisi otomatis saat ini umumnya disukai karena sistem pengoperasiannya yang mudah. Soal kopling tidak perlu khawatir, cukup tancap gas dan putar rem, mobil sudah bisa dihidupkan. Yang perlu Anda ketahui yaitu mobil matic tidak memiliki tuas kopling sehingga sangat mudah untuk dikendarai. Lalu bagaimana cara menghangatkan mobil matic yang benar? Anda perlu memperhatikan hal-hal berikut ini:
- Saat ingin menghidupkan mesin mobil, maka tuas harus berada diposisi P. Seperti diketahui, tuas transmisi pada mobil matic ada beberapa jenis yaitu N, D, dan P yang masing-masing memiliki fungsi berbeda.
- Saat melakukan pemanasan mobil matic, maka pastikan tuas transmisi harus berada di posisi P. Saat melakukan pemanasan mobil, sebaiknya jangan meletakkan transmisi pada posisi N atau netral karena mobil bisa bergerak jika rem tangan tidak ditarik. Apalagi kalau tancap gas, mobil bisa melaju dan tentunya berbahaya.
- Cara memanaskan mobil matic yang benar paling baik dilakukan dalam posisi idle, tidak perlu main gas. Tujuannya agar bahan bakar tidak terbuang sia-sia. Perlu Anda ketahui bahwa memainkan pedal gas saat melakukan pemanasan mobil dapat mengakibatkan bahan bakar terbuang sia-sia.
Cara Memanaskan Mobil Manual
Setelah mengetahui cara pemanasan mobil matic, selanjutnya Anda juga perlu mengetahui cara pemanasan mobil manual yang benar. Berikut beberapa hal yang perlu Anda perhatikan saat melakukan pemanasan mobil manual:
- Saat melakukan pemanasan mobil, pastikan transmisi pada posisi N atau netral. Tujuan dari pemanasan mobil yaitu agar mesin tidak mudah rusak saat sering digunakan.
- Jika Anda melakukan pedal gas terlalu lama maka mesin akan mudah rusak. Apalagi pada mobil yang tidak menggunakan karburator, cara menghangatkan mobil yang benar adalah dengan tidak memainkan pedal gas. Nah, pada mobil masa kini yang menggunakan sistem injeksi, hal ini hanya akan menambah gas buang dan pemborosan bahan bakar.
Demikian ulasan tentang Bagaimana Tips Memanaskan Mobil Dengan Benar? Berikut Penjelasan Lengkapnya seperti yang dilansir sam parker senate, Semoga bermanfaat.
