 |
| Water Hammer | Foto : Warga Selatan |
Warga Selatan - Istilah water hammer sering terdengar ketika terjadi masalah pada mesin mobil yang disebabkan oleh air. Biasanya kondisi ini terjadi saat musim hujan atau bisa terjadi ketika pencucian mobil tidak dilakukan dengan benar. Saat musim hujan, beberapa mobil terkadang akan cukup berani untuk melewati genangan air atau banjir, sehingga ini tidak jarang mesin mobilnya akan kemasukan air.
Dalam kondisi seperti ini, bukan tidak mungkin mobil akan mengalami water hammer. Agar tidak terjadi masalah yang mengakibatkan mobil mengalami kerusakan parah, ada baiknya mengetahui apa itu water hammer dan cara mengatasinya. Marilah simak ulasan water hammer dibawah ini.
Memahami Palu Air
Gangguan yang terjadi pada proses pembakaran mesin disebabkan oleh air. Hal ini terjadi saat musim hujan dan saat mobil terendam banjir. Jika melewati jalan tergenang air atau luapan air masuk ke dalam mesin mobil sehingga menimbulkan kondisi yang mengancam bagi pengemudi. Selain itu, cara mencuci mobil yang salah dapat menyebabkan air masuk ke dalam mesin dan menimbulkan water hammer. Bahkan water hammer terjadi karena air bercampur dengan bensin.
Proses Terjadinya Palu Air
Beberapa proses terjadinya water hammer dapat terjadi karena beberapa proses seperti dibawah:
- Air masuk ke ruang bakar dan sistem pelumasan mobil.
- Air yang masuk ke ruang bakar dapat meningkatkan tekanan sehingga meningkatkan daya dorong piston.
- Piston bisa bengkok karena terlalu banyak tekanan atau dorongan.
Dalam situasi yang seperti ini, maka air bisa masuk ke mesin dari berbagai celah pada mobil yang Anda miliki pada sebelumnya, salah satunya adalah komponen pada knalpot mobil Anda.
Dampak Water Hammer Terhadap Mobil
Beberapa dampak yang ditimbulkan water hammer ternyata cukup parah dan menyebabkan mobil mengalami kerusakan hingga tidak bisa hidup. Jika terjadi kerusakan seperti ini tentu membutuhkan biaya yang tidak sedikit untuk perbaikannya. Berikut ini dampak yang ditimbulkan water hammer:
- Mobil Tidak Mau Hidup : Water hammer menyebabkan banyak komponen mesin mobil rusak. Pada akhirnya, mobil tidak mau hidup. Hal ini biasanya terjadi karena sistem pembakaran mesin mobil sudah tidak berfungsi dengan baik.
- Kerusakan Piston : Seperti yang telah disebutkan sebelumnya pada proses pembuatan water hammer, Karena tekanan yang dihasilkan oleh air dan bukan udara, maka masuknya air ke dalam komponen mesin mobil dapat menimbulkan dorongan atau tekanan yang cukup besar yang berlawanan dengan pergerakan piston. Akibatnya piston bisa bengkok bahkan patah.
Cara Mengatasi Water Hammer Mobil
Saat mobil mengalami water hammer, maka beberapa komponen mesin akan mengalami kerusakan dan perlu dilakukan penggantian agar mobil dapat berjalan dengan normal. Ada tiga komponen utama yang perlu diganti saat mobil mengalami water hammer. Saat mobil mengalami gejala water hammer ringan, salah satu komponen yang wajib diganti adalah stang piston.
Ini perlu diganti karena air bertekanan bisa mematahkan piston stang. Selain stang piston, karet linkage rod atau bantalan stang piston berbahan metal jalan juga perlu diganti. Selain itu, jika muncul gejala water hammer yang parah dan merusak blok mesin, maka blok mesin harus diganti.
Sebab, blok mesin bisa hancur karena mesin terus melewati air. Pemilik mobil harus mempersiapkan biaya yang cukup besar untuk penggantian komponen mesin, dan penggantian harus dilakukan di bengkel resmi oleh teknisi yang sudah berpengalaman untuk mengidentifikasi kerusakan yang ada.
Cara Mencegah Water Hammer
Ada beberapa cara terbaik untuk bisa mencegah terjadinya water hammer, Anda bisa mengikuti cara berikut ini agar mobil kesayangan milik Anda ini tidak mengalami kerusakan parah di kemudian hari.
- Hindari Jalan yang Banjir : Mengingat penyebab terjadinya water hammer adalah air, maka menghindari daerah yang tergenang air dengan ketinggian lebih dari 50 cm merupakan cara terbaik untuk mencegah terjadinya water hammer. Jika melewati daerah banjir, pilihlah jalan yang dangkal dan hindari melaju terlalu cepat agar air tidak masuk ke dalam mesin.
- Pengatur Kecepatan Mobil Saat Melewati Genangan Air : Jika harus melewati kawasan banjir, jangan lupa untuk selalu mengontrol dan mengatur kecepatan mobil. Untuk mencegah air masuk ke mesin melalui knalpot mobil, disarankan untuk terus menginjak gas saat berkendara melalui daerah yang tergenang air.
- Hindari Mengemudi di Arus Cepat : Jika Anda sering melewati jalur pegunungan atau daerah menanjak, saran ini akan bermanfaat. Hujan dan air yang mengalir bisa masuk ke knalpot mobil, terutama di jalanan menanjak. Berkendara pada saat berada di arus deras juga sangat berbahaya karena dapat menimbulkan kecelakaan.
- Hindari Menghidupkan Mobil Saat Terendam : Jika mobil Anda terendam air banjir, hindari menghidupkan mesin. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan pada komponen mesin dan korsleting pada bagian kelistrikan.
Demikian ulasan tentang Waspadai Water Hammer! Pengertiannya dan Cara Mengatasinya seperti yang dilansir situs slot, semoga bermanfaat.
